Yudisium Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) UIN Kiai Ageng Muhammad Besari Ponorogo yang dilaksanakan pada Selasa, 15 Juli 2025 menjadi momen bersejarah bagi Zuraida Nur Rahmawati, mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Arab (PBA). Dari total 1.111 mahasiswa yang mengikuti yudisium hari ini, Zuraida menjadi satu-satunya yang menerima Beasiswa Mandiri dari Rektor, sebagai bentuk penghargaan atas komitmen dan prestasinya selama menempuh studi sarjana.
Pemberian beasiswa ini tidak semata-mata didasarkan pada capaian akademik, tetapi juga pada pilihan strategis Zuraida untuk melanjutkan studi ke jenjang magister di Program Studi S2 PBA UIN Kiai Ageng Muhammad Besari Ponorogo. Keputusan tersebut dinilai sebagai bentuk kepercayaan dan dedikasi terhadap pengembangan keilmuan di institusi yang sama, sekaligus menjadi cerminan komitmen intelektual dalam membangun kesinambungan akademik di lingkungan kampus.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. Hj. Evi Muafiah, M.Ag., Rektor UIN Kiai Ageng Muhammad Besari Ponorogo menyampaikan apresiasi atas langkah Zuraida yang memilih melanjutkan studi di program pascasarjana internal. “Beasiswa ini merupakan bentuk penghargaan kepada mahasiswa yang tidak hanya menunjukkan performa akademik unggul, tetapi juga memiliki orientasi akademik yang sejalan dengan visi dan penguatan institusi,” ungkap Rektor di hadapan para peserta yudisium.
Pencapaian Zuraida menjadi inspirasi bagi sivitas akademika FTIK, khususnya bagi mahasiswa PBA, untuk terus berprestasi dan mengambil peran aktif dalam membangun tradisi keilmuan di UIN Kiai Ageng Muhammad Besari Ponorogo. Beasiswa ini diharapkan menjadi simbol bahwa dedikasi, loyalitas akademik, dan semangat melanjutkan studi merupakan investasi penting dalam mencetak generasi yang unggul, berintegritas, dan siap memberi kontribusi nyata bagi masyarakat.
Kontributor: Abdul Kholiq